Prinsip Kerja Pengujian Ultrasonik
Prinsip kerja dari pengujian ultrasonik adalah dengan menggunakan gelombang ultrasonik yakni gelombang suara dengan frekuensi tinggi yang berkisar antara 1 Mhz sampai 25 Mhz. Dan juga dengan memanfaatkan beberapa parameter dari gelombang ultrasonik itu sendiri juga responnya terhadap material bendanya seperti . jenis gelombang, sifat gelombang dan difraksi gelombang
Cara kerja ultrasonic flaw detector adalah gelombang ultrasonik tersebut digunakan sebagai media untuk mendapatkan informasi, yang mana informasi bisa didapat berdasarkan parameternya mulai dari jenis, sifat dan difraksi dari gelombang ultrasonik.
Gelombang ultrasonik di aktifkan dengan cara menggetarkan piezoelectric yang berada pada sensornya sebagai transducer (istilah lainnya Probe). Kemudian sensor Piezoelectric ini diberikan energi listrik dalam bentuk pulsa pulsa listrik sehingga menghasilkan getaran.
Getaran yang dihasilkan oleh Piezoelectric ini, dapat membentuk gelombang ultrasonic. Kemudian di pasangkan ke benda ujinya, dengan bantuan media couplant (media perantara antara sensor dengan benda uji).
Selanjutnya getaran yang ada pada sensor akan diteruskan ke benda ujinya. Getaran tersebut kita sebut saja gelombang ultrasonik. Saat gelombang ultrasonik / getaran tersebut menjalar ke area benda uji, maka getaran tersebut akan terus merambat hingga ia menemukan suatu bidang yang dapat memantulkannya.
Misal, jika pada benda uji tidak terdapat suatu cacat, maka akan terpantul oleh sisi belakangnya (backwall echo), hal ini bisa dilakukan pada blok kalibrasi.
Kemudian, pada unit, secara otomatis akan melakukan kalkulasi logaritmanya, dan sehingga didapatlah hasil informasi dari data yang diterima kembali oleh gelombang ultrasonik tersebut.
Dalam hal ini, karena terpantul oleh sisi belakangnya (backwall echo), maka inilah yang disebut dengan informasi ketebalan, atau thickness dari benda ujinya. yang sejajar dengan posisis probenya.
Piezoelectric ini sifatnya seperti Transducer yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi mekanik dan sebaliknya.
Aplikasinya :
- Inspeksi Pengelasan (Weld Inspection)
- Pengujian pada Forging Casting
- Pengujian Pipa Tubing
- Infrastruktur Bangunan Jembatan
- Otomotif - Sparepart
- Dsb,
Dalam scope NDT (Uji Tak Rusak), ada beberapa aplikasinya yang menggunakan ultrasonik, diantaranya :
- Ultrasonic Thickness Gauge (UTG)
- Ultrasonic Flaw Detector (UTFD)
- Phased Array Ultrasonic Testing (PAUT)
- Short Range Ultrasonic Testing (SRUT)
- Long Range UT
Beberapa type alat yang dapat menjadi referensi di antaranya :
Jika ada pertanyaan mengenai alat ndt atau diskusi ndt lainnya, klik dibawah ini.
Kami juga jual alat ultrasonic flaw detector di indonesia sole agent untuk brand karl deutsch.
[ INFO ] |
Semoga informasi yang ada di sini bisa bermanfaat buat kawan dan rekan-rekan sekalian.
Wassalamualaikum warahmatullohi wabarakatuh
Comments